Dua angka kembar, 22 itu dewasa
sekali untuk gadis sepertiku. Make a wishku
yang paling kenceng tentu soal hal yang paling menggalaukanku sejak akhir tahun
lalu. Yeah, aku berharap kasus skripsiku segera usai. Sudah terlalu banyak
halangan dan rintangan yang menghadang, semoga ke depannya jalan mulus itu
hadir jua. Aamiin. Selanjutnya do’aku berhubungan dengan kematangan jiwa.
Semoga umur fisiologisku sesuai dengan umur psikologisku. So, tidak ada lagi Rindang yang “mengerikan” itu sejak saat ini.
Aamiin. *nyengir-kuda-sambil-do’a
Selebrasi ultahku tahun ini
kulalui bersama Elite Square,
sahabat-sahabat tercinta di kampus. Mereka ngasih kue dan kado –yang kuminta. Bisa
dibilang begitu, kalau melihat isi kadonya ^^ Proses mendapatkannya membuatku
sedikit terkaget-kaget.
Tadi siang itu dengan santainya,
aku rebahan sambil membaca Novel Ranah 3 Warna. Cukup lama, hingga aku mengubah
posisi kepalaku. Kok bantalku kerasan ya kupikir. Pas selimut yang menutupi
bantal tersebut kubuka, ternyata eh ternyata ada sebuah kado di sana. What a surprise! Alamak, cerdik kali
orang yang menaruhnya di sana. Ketika kutanya Anis, adik mamaku yang satu kost,
dia menggeleng menutup mulut. Bukan aku, begitu terjemahannya. Tapi tentu saja
aku tidak percaya, kehadiran barang asing di kamar kostku pasti ada konspirasi dari
Anis. Dia satu-satunya manusia yang punya duplikat kunci kamarku.
Ucapan selamat ulang tahun via
sms menyapaku saat pertama kali buka mata pagi ini datang dari seseorang yang
istimewa, menyusul dari @yung_iyung, one
side of Elite Square, lalu seorang senior di kepramukaan, dan Jelita, teman
sekamarku saat event OSN-Pertamina 2 tahun yang lalu. Hingga malam ini, pesan
ucapan selamat masih ada yang datang. Apalagi via wall fb dan chatnya. Yang paling berkesan adalah ucapan selamat via video dibawah ini.
— wonderful
Posting Komentar
Posting Komentar