Buka puasa bersama (bukber)
merupakan agenda rutin yang selalu kuikuti pada Ramadhan setiap tahunnya. Ada
bermacam-macam komunitas bukber yang kuikuti. Yang pertama dan terdekat, bukber
bersama keluarga besar. Kakekku sebagai pemimpin keluarga besar biasanya akan
mengundang kami, anak-anak dan cucunya untuk berbuka bersama di rumahnya setidaknya
dua kali selama bulan Ramadhan.
Bukber biasanya juga kulakukan di
Banjarbaru dengan teman-teman dekat di kampus, program studi, teman-teman
seangkatan, plus juga organisasi yang kuikuti. Waktunya biasanya ada di
awal-awal Ramadhan, ketika semua anak perantau masih menginjakkan kaki di
Banjarbaru.
Selain itu juga ada bukber
sekalian reuni dari alumni seangkatan SMP, SMA, dan organisasi pramuka. Karena komunitas
ini berada di tempat asalku, biasanya diadakan minggu terakhir bulan Ramadhan
untuk mengondisikan agar semua member sudah pulang kampung. Sehingga diharapkan
semuanya bisa ikut.
Bukber ini punya cerita dilema
tersendiri bagiku. Di sisi pertama seneng bisa ngumpul dengan teman-teman
apalagi dengan yang jarang bertemu. Tapi sayangnya kalau datangnya agak mepet
dengan waktu buka (karena biasanya gitu), waktu bertemunya jadi sebentar saja.
Karena setelah berbuka, bergegas hendak shalat maghrib, isya, dan tarawih.
Pahitnya lagi, untuk anak kost seperti aku, dengan komunitas segitu banyaknya dompet
jadi bocor karena biasanya makan-makan di tempat elite yang harganya juga elite
tanpa ada yang mentraktir ^^.
#30HariNgeblogTemaRamadhan
Posting Komentar
Posting Komentar