Ya, ada apa dengan hari Sabtu terakhir di bulan Maret? Ada Earth Hour! Earth hour sendiri adalah gerakan mematikan listrik selama 1 jam, dari jam 20.30 sampai dengan 21.30. Harapan dengan adanya gerakan ini, akan mengurangi pemakaian energi listrik pada waktu beban puncak. Meski hanya satu jam, tapi kalau 1 miliar rumah di bumi yang melaksanakan earth hour kan berpengaruh juga.
Pesan yang disebarkan gerakan ini yaitu mulai dari 1 jam menjadi gaya hidup. Yup, diharapkan tidak hanya satu jam saat moment earth hour saja kita mematikan listrik, tapi juga selanjutnya kita bisa bijak menggunakan energi listrik jika tidak terpakai. Selain listrik, di moment sayang bumi ini juga digembor-gemborkan untuk mengurangi pemakaian kantong plastik dengan cara selalu membawa tottebag. Kemasan plastik juga perlu dihindari, bagi para pengusaha mungkin bisa berpikir kreatif untuk mengemas produknya dengan bahan yang ramah lingkungan. Bahan yang mencemari bumi dan susah terurai diantaranya adalah plastik dan styrofoam, sehingga yok mulai dari diri sendiri untuk mengurangi penggunaannya.
Hari ini kebetulan di daerahku, Kota Banjarbaru terjadi pemadaman listrik dari jam 9 pagi sampai 4 sore. Berasa udah earth hour aja, hehe. Berasa sekali kalau kita memerlukan listrik karena ada banyak kegiatan yang didukung oleh sumber energi yang satu ini. Nah tidak ingin kan listrik kita terbuang sia-sia sedang kita sangat butuh dan energinya tidak dapat diperbaharui? Mari kita hemat listrik mulai sekarang. Matikan lampu dan peralatan listrik yang tidak terpakai, terutama pada waktu beban puncak yaitu dari jam 5 sore sampai 12 malam.
Sekarang pukul 20.16 di kamarku. Siap-siap berteman dengan gelap ahh...
Posting Komentar
Posting Komentar