Punya ponakan atau sepupu yang lengket banget sama kamu? Aku punya, namanya Maya. Umurnya sekarang sudah 6 tahun. Sejak dari bayi dulu, dia sudah akrab dengan keluargaku. Sehingga di usia batitanya, ia sudah sering menginap di rumahku kalau mamanya lagi sibuk atau karena dia mau sendiri.
Maya paling dekat dengan papa, karena papa memang suka dengan anak-anak. Orang kedua dan ketiga yang disukainya yaitu aku dan suami.
Dulu waktu usianya masih sekitar 2-4 tahun, saat menginap dia masih mau tidur
dengan mama dan papa. Tapi sekarang setelah usianya
5-6 tahun dia sudah pinter milih, katanya paling enak tidur di kamarku. Terpaksa deh
suami tergusur ke kasur di bawah. Hehe.
Mewarna, di lain waktu |
Si kreatif Maya |
Saat dia bermain selain kartu, kami masih bisa mengerjakan yang lain. Tapi kalau dia sudah mengajak main kartu
flora-fauna artinya kami harus menyediakan waktu dan tubuh di dekat dia. Aku
sendiri kadang bisa sampai tertidur kalau mainnya di atas kasur. Atau kalau aku
lebih sibuk aku akan menolak dengan halus dengan syarat nanti kita bisa main
kalau pekerjaanku selesai.
Di lain waktu ia mencoret-coret cermin
kami dengan bedak bayi dan kuas yang ia temukan di kamar. Hasil gambarnya memperlihatkan ada aku dan
suami serta tanda love juga gunung, rumah, dan pohon. Ah, kreatifnya
anak-anak. Media apapun tidak membatasinya berkreasi. Aku tidak sanggup marah jadinya, hanya menjelaskan
kalau cerminnya dijadikan kanvas kita jadi tidak bisa bercermin dengan jelas.
Biasanya dia nginap malam Minggu atau
jika besoknya hari libur. Maklum dua tahun terakhir dia kan sekolah di TK.
Sekarang sudah mulai masuk SD, dia mulai jarang ke rumah apalagi nginap. Kebiasaan kami saat pagi-pagi
ketika Maya menginap adalah jalan-jalan pagi. Karena kami berdua juga libur, jadi lebih leluasa menggunakan waktu di pagi Minggu.
Rute yang kami ambil biasanya adalah jalan menuju kebun karet di desa kami. Terkadang kami juga pakai sepeda atau sepeda motor, karena Maya pengen atau takut kalau dia kelelahan karena jaraknya
lumayan jauh sekitar 4 km bolak-balik. Sekalian jalan-jalan, aku dan suami juga bisa ngecek kondisi kebun karet kami yang letaknya memang agak jauh ke dalam hutan.
Menghabiskan waktu dengan Maya adalah hal yang kami berdua sukai. Sadar bahwa waktu untuk bersama anak kecil ini tak akan lama lagi -sebelum ia meremaja, kami memaksimalkan quality time. Berharap semoga kenangan-kenangan masa kecil Maya akan menjadi pengingat yang manis bagi kami atau dia ketika sudah dewasa nanti.
Posting Komentar
Posting Komentar