Hari ini, 22 September 2018 diperingati sebagai Hari Bebas Kendaraan Bermotor Sedunia. Hari bebas kendaraan bermotor lebih dikenal dengan sebutan Car Free Day (CFD). Peringatan ini diadakan dengan tujuan untuk mengurangi polusi udara di dunia.
www.vancouversbestplaces.com |
Beberapa kota di dunia, seperti Bogota dan Paris memperingati hari tersebut. Selain di dua kota tersebut, beberapa kota di Indonesia juga mengadakan CFD secara mingguan, biasanya hari Minggu pagi. Namun, sudahkah CFD diadakan sesuai tujuan awalnya?
Menurutku belum. Di beberapa tempat CFD yang pernah kudatangi, konsep CFD lebih kepada tempat berkumpul untuk berolahraga bersama serta mencicipi berbagai macam kuliner. Di tempat kamu begitu juga? Kalau ya, berarti tujuan CFD belum terlalu tepat.
Esensi diadakannya hari bebas kendaraan bermotor sebenarnya yaitu,
- Menyimpan/meninggalkan kendaraan bermotor di rumah saat ke luar rumah
- Berjalan kaki atau menggunakan sepeda atau kendaraan tidak bermotor lainnya untuk bepergian jarak dekat
- Menggunakan transportasi umum untuk bepergian jarak jauh
Seandainya ketiga langkah tersebut dilakukan, sepertinya polusi udara setidaknya beberapa jam saat dilaksanakannya CFD akan zero. Namun kenyataannya, pada jam dilaksanakan CFD masih banyak orang yang menggunakan kendaraan bermotornya. Baik lewat jalan yang tidak terkena jalur CFD atau bahkan menuju ke area CFD.
Di Indonesia, dengan semakin banyaknya jumlah kendaraan bermotor, Car Free Day juga dapat berfungsi untuk mengurangi kemacetan. Tidak seperti di luar negeri, di Indonesia kendaraan bermotor (pribadi) memang lebih banyak memadati jalan raya dibandingkan kendaraan tidak bermotor. Di Kota Copenhagen, kendaraan terbanyak yang berlalu lalang di dalam kota adalah sepeda. Bahkan di sana terdapat jalur dan rambu-rambu khusus pengguna sepeda.
www.liputan6.com |
Semoga semakin banyak orang yang memahami konsep sebenarnya dari CFD ini. Goal besarnya adalah untuk mengurangi pencemaran udara di kota-kota besar. Dengan begitu kualitas udara di sekitar kita juga semakin layak.
So, selamat Hari Bebas Kendaraan Bermotor Sedunia. Rayakan dengan berjalan kaki atau bersepeda ya, Guys![]
Yang jadi salah kaprah lagi, acara pasar senggol alias pasar dadakan hari Minggu disebut car free day. Karena motor diparkir di luar wilayah pasar. Lha iyalah, masa dinaiki di padatnya penjual dan pembeli. Ini juga salah kaprah :)
BalasHapusNice post Kak, informatif sekali :)
Oh ya lupa, salam kenal yaaaa
CFD d sini juga cuma pengalihan jalur aja sih buat olahraga sama jajanan atau jualan malah gitu2, malah mungkin jadi nambah banyak org yang make kendaraan ke tempat itu hmm.
BalasHapusDi Jepara, kendaraan bermotor juga buanyak. Kalau Minggu ada CFD, tp ya gitu2 aja. Gak pakai bermotor sama sekali blm terlaksana
BalasHapusIya tuh, masih banyak yang salah dengna pengertian car free day. harusnya kalau car free day berarti benar-benar free kendraan bermotor
BalasHapusWkkka iya car free day tetep ramai y. Tapi kalau aku sih naik kendaraan umum pas car free day
BalasHapusPesan dari adanya Car Free Day memang bagus sih, cuma implementasinya kurang bagus nih. Ya, masa, masih aja ada yang bawa motor. Inginnya sih, cakupan areanya diperluas, supaya efeknya lebih besar dalam menyelamatkan polusi udara.
BalasHapusSeneng banget kalo pas CFD, yang adanya di tempat tertentu di kota-kota besar. Dan di jam tertentu.
BalasHapusBisa jalan bebas khawatir...
Karena semuanya bebas polusi kendaraan bermotor.
Oooh bener juga pemikiran rindang... Iya ya harusnya cfd itu mengistirahatkan kendaraan Kita di Hari ahad. Bkn cuma membebaskan sejumlah jalan dari Mobil Hari itu
BalasHapusIya, sih, kebanyakan orang-orang ke CFD ya pakai sepeda motor. Trus di area CFD baru jalan kaki. Hehe. Jadi pe-er besar ya ini, mengurangi pencemaran udara dengan tak berkendaraan bermotor semakin sulit rasanya..
BalasHapusAku belum pernah ikut CFD. Selain karena jauh juga enakan wiken tuh di rumah aja. Hehe
BalasHapussaya juga membayangkan kalau di jakarta, pengguna kendaraan pribadi mau berpindah ke transportasi umum pasti polusi dan kemacetan jakarta akan berkurang ya mba.. Apalagi klo CFD di Jakarta malah ttp aja pada naik kendaraan pribadi ke arah sekitaran CFD dan baru lanjut jalan kaki, kan sama aja ya
BalasHapusHarapannya semoga dengan ada car free day masyarakat jadi sadar betapa enaknya kalau tanpa macet atau asap kendaraan, bukan sekedar mikir gengsi doank.
BalasHapusbtuuuul daku sepakat!
BalasHapusIya. Sering kali kita hanya mengerjakaan sesuatu tersebut karena tradisi, tanpa mengerti apa yang menjadi tujuannya
BalasHapus