Pada bulan
Ramadan ibadah atau amalan seorang muslim biasanya semakin banyak. Allah
janjikan banyak pahala untuk orang yang melaksanakan ibadah di bulan ini.
Harapannya, setelah terbiasa melaksanakan amalan-amalan tersebut maka akan
menjadi amalan di sebelas bulan berikutnya.
Berikut ada
delapan amalan utama yang sebaiknya dilakukan seorang muslim pada saat bulan
Ramadan.
#1 Salat (Wajib dan Sunah)
Bahkan di
luar bulan Ramadan, salat lima waktu juga diwajibkan. Apalagi di bulan Ramadan,
hendaknya salat wajib dilaksanakan bersama salat-salat sunah. Beberapa salat
sunah yang populer dikerjakan pada saat Ramadan adalah salat rawatib, salat
tahiyatul masjid, salat dhuha, salat tarawih, salat witir, dan salat tahajud.
Allah SWT
berfirman, “Maka dirikan salat, sesungguhnya salat itu kewajiban yang
ditentukan waktunya atas orang-orang beriman” (QS. An-nisaa’: 103). Iya, salah
satu ciri orang beriman adalah mengerjakan salat. Bahkan Rasulullah bersabda, “Antara seseorang
dengan kekafiran ialah meninggalkan salat” (HR. Muslim). So, jika kamu melalaikan salat maka sudah bisa disebut kafir.
#2 Puasa
Ibadah
paling populer di bulan Ramadan adalah puasa. Hukum melaksanakannya menjadi
wajib di bulan ini, sedangkan di bulan lain ‘hanya’ bernilai sunah. Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang
beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang
sebelum kamu agar kamu bertaqwa” (QS. Al-baqarah: 183).
Rukun puasa
‘hanya’ ada dua yaitu niat dan imsak. Ketika seseorang sudah berniat untuk berpuasa
maka ia sudah memenuhi rukun puasa yang pertama. Rukun puasa yang kedua yaitu
imsak artinya menahan diri dari hal-hal
yang membatalkan puasa sejak terbit fajar hingga tenggelamnya matahari.
#3 Zakat Fitrah
Zakat fitrah
hukumnya wajib bagi setiap manusia yang masih hidup hingga matahari terbenam di
hari terakhir bulan Ramadan. Besaran zakat fitrah bagi setiap orang (di
Indonesia) biasanya adalah 2,5 kg beras. Zakat yang dikumpulkan kemudian
dibagikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya.
Baca juga: Zakat dan Sedekah di Bulan Ramadan
Baca juga: Zakat dan Sedekah di Bulan Ramadan
Berdasarkan
firman Allah SWT pada Surat At-taubah ayat 60, orang-orang yang berhak menerima
zakat yaitu orang-orang fakir, orang miskin, para pengelolanya (amil), para
mualaf, budak atau hamba sahaya, orang yang bangkrut karena hutang, orang yang
berjuang di jalan Allah, dan orang yang sedang dalam perjalanan.
#4 Tarawih
Meskipun
sempat disinggung di bagian tentang salat, tarawih perlu dibahas tersendiri
karena keistimewaannya. Tarawih sebenarnya termasuk ke dalam salat malam (qiyamul lail), istimewanya tarawih
dikerjakan berjamaah dan dilaksanakan setelah salat Isya. Dengan melakukan
tarawih, maka kita sudah termasuk menghidupkan malam bulan Ramadan.
Rasulullah
SAW bersabda, “Barangsiapa yang berjaga (melakukan ibadah) pada malam bulan
Ramadan karena iman dan mengharap pahala, ia akan diampuni dosanya yang telah
lalu” (HR. Bukhari dan Muslim). Manfaat sosial yang didapatkan dengan
mengerjakan salat tarawih adalah bisa bertemu dengan para tetangga yang mungkin
selama ini jarang dijumpai karena sibuk dengan pekerjaan.
#5 Membaca Alquran
Ada banyak
orang yang menargetkan satu kali atau bahkan lebih khatam Alquran di bulan yang
mulia ini. Tidak heran karena pahala membaca Alquran sangat besar pada saat
Ramadan.
Banyaknya
waktu luang yang tersedia pada saat Ramadan karena waktu kerja atau sekolah
yang dipangkas, membuat kesempatan membaca Alquran jadi lebih banyak. Jangan
sia-siakan kesempatan ini. Gunakan waktu luang kita selama Ramadan untuk
tilawah, jangan hanya dihabiskan untk scroll
medsos.
#6 Iktikaf
Secara
bahasa iktikaf berarti diam beberapa waktu di masjid sambil mengerjakan ibadah.
Kegiatan iktikaf biasanya banyak dilakukan orang pada saat sepuluh hari
terakhir bulan Ramadan. Terutama pada malam-malam ganjil karena adanya
kemungkinan datangnya Lailatul Qadar (malam kemuliaan).
#7 Berdoa
Meskipun di
luar bulan Ramadan, berdoa juga dapat dilakukan tapi berdoa pada saat bulan
Ramadan sangat besar pahala dan kemungkinan diijabahnya. Rasulullah bersabda,
“Tiga golongan yang tidak ditolak doa mereka yaitu: pemimpin yang adil, orang
yang berpuasa, dan doa orang yang teraniaya yang diangkatkan pintu langit
untuknya” (HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Majah).
Pada bulan
Ramadan, waktu paling mustajab berdoa adalah pada saat buka puasa dan malam Lailatul
Qadar. Waktu-waktu mustajab lain yang juga ditemui di luar bulan Ramadan adalah
di antara adzan dan iqamah, saat sujud, setelah salat fardu, sepertiga malam
terakhir, pada hari Jumat, dan saat turun hujan.
#8 Sedekah
Seperti
amalan-amalan lainnya, sedekah pada bulan Ramadan juga sangat besar pahalanya.
Meskipun juga bisa dilakukan di luar bulan Ramadan, sedekah maksimal biasanya
lebih banyak pada bulan Ramadan. Tidak seperti zakat, sedekah bebas besaran dan
penerimanya. Memberikan sesuatu kepada orang lain, bahkan hanya sebatas senyum
juga bernilai sedekah.
Nah itulah
tadi delapan amalan utama pada bulan Ramadan. Semoga kita semua bisa mengerjakan
delapan amalam tersebut agar Ramadan kita semakin berkah.[]
mudah-mudahan kita bertemu kembali dengan bulan ramadhan ya mba, sejak punya bayi teraweh nya jadi ketinggalan. soalnya gak semua orang paham kalau bawa anak kecil, hiks sedih deh
BalasHapusYang menarik adalah zakat yang dilakukan pada akhir ramadhan, kebiasaan dahulu saya punya orang tua dalam hal berzakat selalu melewati amil zakat menggunakan uang yang telah disesuaikan harga dengan beras. Ternyata hal demikian, tidak dibenarkan. Yang lebih baik lagi berkah adalah berzakat langsung kepada yang berhak menerima. Dimulai saya berkeluarga, saya dan suami langsung memberikan zakat itu ke orang yang berhak menerimanya sih.
BalasHapusmudah-mudahan bisa tetep kenceng ibadahnya begitu bulan Syawal dan seterusnya. lanjut lagi puasa qadha dan sunnah, tetep bisa sedekah dan lain-lain. Aamiin
BalasHapusbeberapa amalan di bulan ramadhan ini juga bagus diaplikasikan di bulan-bulan lainnya. aku jadi pengen memperbanyak sedekah euy
BalasHapusSemogaa ramadhan tahun depan bisa lebih berkah lg ya dlm menjalankan amalan utama ini hehe :)
BalasHapussedih sih, semakin dewasa semakin jarang-jarang ngamalin kaya tadarus d masjid gitu gitu.
BalasHapussemoga ramadan tahun depan lebih baik lagi :)
Salam,
www.rizkyashya.com
Mungkin dalam berdoa itu termasuk zikir di dalamnya ya. Aku yg masih sulit itu tarawih, semoga taun dpn anak2 uda bs di bawa ke musola
BalasHapusSemoga nanti kita ketemu lagi di ramadhan tahun depan dan semakin memperbanyak ibadah kita.
BalasHapusAku belum pernah si itikaf di mesjid, jadi penasaran semoga nanti bisa ngerasain juga nikmatnya beritikaf di mesjid.
Jadi kangen suasana ramadhan saat terawih hihi. Biasanya klo
BalasHapusRamadhan sang imam diminta ttd buat Ngeparaf buku siswa anak sd haha
Semoga amalan yang bisa diterapkan ke bulan bulan selanjutnya. Aamiin
Kadang suka sedih euy kalau pas ramadan tapi ibadahnya nggak bisa maksimal. Padahal belum tentu bisa ketemu ramadan lagi kan ya
BalasHapusItikaf sepertinya aku yang kurang deh kalau ramadan ini, mungkin nanti bisa laksanakan pas ramadan selanjutnya. Semoga aja ketemu di Ramadan selanjutnya ya kita.
BalasHapusAku tuh susah banget konsisten untuk ngelakuin semua amalannya. Tapi insyaallah aku pengen coba benerin dan ngelakuin amalan ini di ramadhan tahun ini. Duh jadi monangis.
BalasHapusAhhh, ini amalan-amalan penting pakai banget yang bisa dilakukan di Bulan Ramadhan. Harapannya setelah Ramadhan pun amalan-amalan tersebut tetap berjalan ya Kak
BalasHapusDuh ini nampar bangeet.. smoga 8 amalan ini bisa kulaksanakan aamiin
BalasHapusPostingan Kak Rindang yang membuatku merenung. :))
BalasHapusDari delapan amalan, aku belum lengkap mengamalkan semuanya. Kadang sedih karena kurang bisa maksimal.
Semoga kita masih masih kesempatan untuk bertemu ramadan selanjutnya. Aamiin.
Mohon maaf lahir dan batin ya, Kak. Semoga kita bisa menyambut ramadan tahun ini dengan baik. Aamiin.
Aku Iktikaf yang jarang, malah kayanya belum pernah. Paling di rumah aja solat malam dan lainnya. Semoga kita masih dikasih umur buat ketemu Ramadhan
BalasHapusMenurut surat edaran yang saya dapat, tarawih dan i'tikaf ditiadakan. Semoga saja itu hoax ya. Karena rasanya gimana gitu lho.
BalasHapusMungkin perlu diubah caranya dengan tetap menjaga jarak dan sering membersihkan diri terutama tangan.
Senang sekali...
BalasHapusRamadan sudah di depan mata.
Semoga masih diberi kesempatan memperbaiki diri melalui tempaan bulan Ramadan Kareem.
Marhaban yaa...Ramadan.
Thank you remindernya mbak Rindang Tapi kyknya Ramadan tahun ini agak susah iktikaf, eh gak tau sih, doa aja deh supaya pandemi kelar. Konon katanya sutu wabah berakhir pada musim panas, eh tapi gak tahu hadistnya shahih apa gak. Doa yang terbaik aja...
BalasHapusRamadan sudah di depan mata ya, tinggal itungan hari. Makasih remindernya. Semoga dengan di rumah aja, malah bisa lebih fokus dalam beribadah nantinya. aamiin.
BalasHapussekarang kita nggak boleh itikaf ya, lagi wabah soalnya
BalasHapustarawih pun biasanya aku berjamaah
ini gak tau gimana caranya kalau tarawih sendirian
nanti baca deh tata caranya di yutup
Masha allah ga sabar untuk di bulan ramadan, semoga tahun ini bisa lebih maksimal lagi dan penuh penghayatan dan semoga doa2 wabah hilang terwujudkan amin
BalasHapusAamiin, semoga kita semua bisa melakukan delapan amalan utama tersebut dan mendapatkan keberkahan.
BalasHapusSemoga pandemi ini bisa segera berakhir dan kita semua bisa menjalani ibadah di Bulan Ramadhan lebih khusyu lagi.
Sebentar lagi puasa, tapi sedih, karena bakal sepi banget, semoga pandemi segera berakhir ya, aamiin.
BalasHapusSemoga kita bisa menjalankan ibadah di bulan ramadhan dengan maksimal, Bulan ramadhan kali ini Alloh memberika ujian yang cukup berat, tapi jangan sampai pandemi ini menghalangi kita untuk beribadah lebih baik di bulan ramdhan.
BalasHapus